Senin, 12 Oktober 2015

Rupanya ini sajak dipagiku

10/12/2015. senin

Otakku ngeres serta sedangkal topi miring
     Suntik aku dengan racunmu
     Belatiku tak setajam jiwa kemarin
     Terkekang belenggu diri di balik lantang suara
     Aku tak tegak berdiri, berlari nafas terhunus imaji
     Belenggu diri hanya mampu lepas oleh cinta
     Kata mati disini tersiar disudut iblis terkencing
     Dan mereka menyalahkan diri yang fana

     Ada apa yang ada dalam jiwa ini
Tuhan tutun aku pada jalan tercinta
Hari ini dan berberapa hari kemarin aku dunggu
Yang lebih takutnya lagi ini terbawa esok lusa
Jenuh diri terasa pasti, namun berigas hati tetap saja ada
Tenggelam aku dalam kemunafikan diri yang tak tenang
Lari aku lepas imaji ???
Diam disni mengukir hanyalan kotor yang tak teruji
Nafsu yaitan bersarang dalam ketakutan jiwa
Aku hanya tenang dalam kebencian mereka
Dan tak meyangkal bahwa aku masih ada untuk menghunus
Akankah ini suram ? dalam rasa yang was was
Di tengah malam aku tenggelam dalam bilangan nol.
Entah sampai kapan awan ini hitam ??..


puisi oleh : Indra Fevriady



4 komentar:

Anonim mengatakan...

yayaya

camping keren tip & trik mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
camping keren tip & trik mengatakan...

gawat puisi tp memang bereh

Anonim mengatakan...

oh. karena baro ata nyan yg ka baca? hehe